Senin, 30 Juni 2014

Batalkah Puasa Apabila Menyelam,Kentut Di Dalam Air, Mengorek Telinga Dan Hidung?


Batalkah Puasa Apabila Menyelam,Kentut Di Dalam Air, Mengorek Telinga Dan Hidung? 



ketika saya masih kanak - kanak , saya tinggal di sebuah kampung, nah di kampung saya mempunyai kebiasaan mandi di sungnai yang dalamnya sedada orang dewasa..

nah ketika bulan puasa tiba, orang orang  di kampung saya selalu mengingatkan untuk berhati-hati agar tidak kentut di dalam air, karena itu menurut mereka dapat membatalkan puasa. nah karena itu setiap saya sedang mandi terus kepengen kentut saya selalu naik ke daratan karena saya tidak mau puasanya jadi batal. selain itu saya juga tidak diperbolehkan untuk menyelam karena dikhawatirkan air akan masuk lewat lubang telinga.

selain kedua masalah diatas, saya juga dilarang untuk mengorek kuping dan ngupil. saat saya masih SD hal hal itu selalu saya hindari lantaran takur puasanya batal. 

saat saya mulai dewasa  saya baru tahu  ternyata hal hal tersebut itu tidak benar adanya.
Memang ada sebagian ulama yang berpendapat bahwa batal puasa seseorang apabila ia mengeluarkan angin (kentut) didalam air, sebab di hawatirkan air akan masuk lewat dubur kita saat kita kentut. Ada pula yang berkata batal puasa seseorang apabila menyelam kedalam air sebab dihawatirkan air akan masuk melaui lobang telinga hidung, dan lobang-lobang lainya, ada pula yang berkata batal puasa orang yang mengorek-ngorek telinga atau hidung saat berpuasa

Menurut sebagian ulama lagi pendapat-pendapat diatas ternyata tak berdalil baik dalam alquran maupun hadist yang sahih.
Selain itu tidak ada seorangpun yang bisa membuktikan bahwa ketika kita kentut di dalam air, akan menyebabkan air masuk melaui dubur kita.
Jadi kesimpulanya karena tidak ada dalil ditemukan mengenai yang saya sebutkan diatas, sebagian besar ulama berbendapat bahwa, Menyelam dalam air, kentut di dalam air, mengorek kuping atau hidung, semuanya itu tidak membatalkan puasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar